Setelah pulang kursus pada malam harinya, kucoba untuk mengajaknya pergi makan ke warung seberang jalan. Pertama tama dia menolaknya, namun akhirnya dengan agak memaksa, aku mendapatkan persetujuannya. Saat kami berada didalam warung, hujan turun dengan lebatnya. Dengan gelisah Imah menunggu hujan reda di dalam warung. Aku justru berdoa agar hujan reda ketika malam sudah agk larut, agar Imah mau kuantarkan, karena sudah tidak ada angkot lagi. Ternyata benar. hujan baru reda pukul 21.25. kami keluar dari warung bersamaan dengan tutupnya warung itu. segera kutawarkan untuk mengantarkan Imah pulang, dengan alasan tidak ada angkot. Pertama-tama Imah menolak, karena tidak mau berboncengan dengan pria yang bukan saudaranya, dan memilih jalan kaki walalupun jauh .namun dengan seribu satu alasan dan ancaman kalau nanti dijalan ada yang menodongnya dan lain-lain, akhirnya Imah dengan sedikit berat mau menerima ajakanku. BANDARQ I ADUQ I DOMINIQQ
Saat mengantarkan Imah pulang, aku berbohong dnegan mengatakan motor Tigerku ngadat dan aku pura-pura memperbaikinya sambil mengulur-ulur waktu. Gadis lugu berjilbab itu hanya bisa gelisah menunggu. Pukul 23.05, aku pura-pura telah berhasil memperbaiki tigerku. Segera aku membawa Imah yang sudah benar-benar geliash pergi. Otakku sudah mulai membayangkan kenikmatan tubuh gadis berjilbab yang semok dan menggairahkan itu. tiba-tiba hujan kembali turun, dan dengan berbohong tidak membawa mantel hujan, aku ngebut dan membawa Imah ke rumah yang kukontrak sendirian yang “kebetulan” sudah dekat.
BANDARQ I ADUQ I DOMINIQQ I BANDARPOKER I POKER I CAPSASUSUN I SAKONG
Setelah sampai dirumahku, segera Imah kupersilahkan masuk. Rumahku yang termasuk terpencil dan jauh dari tetangga lainnya membuatku leluasa untuk menggarap Imah, pikirku. Awalnya gadis manis berjilbab itu segan dan sedikit curiga, namun karena rumahku tidak memiliki teras dan hujan semakin deras turun, terpaksa ia masuk kerumahku. Setelah kami berada didalam, segera kukunci pintu dan kudorong gadis berjilbab itu jatuh. Dengan birahi yang menggebu aku tindih dia dari belakang sambil ku tarik kedua lengannya ke belakang.
“jangan………apa yang kamu lakukan Di….”. kata Imah panik.
“tenang aja Mah, kamu bakalan enak kok….” balas ku Imah meronta,tapi apa daya seorang perempuan akhirnya setelah meronta selama sekitar 15 menit dia akhirnya lemas juga. Aku gosokkan kontol ku ke pantatnya yg besar, yang saat itu dibungkus rok hitam panjang dengan bahat lembut. Sambil ku remas-remas bongkahan pantatnya yang padat berisi. Wah, nikmat……..
“pantat loe kualitas nomer satu Mah…..ouuhh….semok banget!!”.
“ooohh.., ohhhh… janggaaaaannn…. jangan Di……aku teman kamu sendiri….”rintih gadis alim yang lugu itu sambil menahan tangis. BANDARPKOER I POKER
Namun aku nggak peduli. aku balik tubuh semoknya. aku robek kemeja longgarnya sampai kancingnya berhamburan lepas, dan jilbabnya kusampirkan kepundak, sehingga kulit payudaranya yang putih ranum terlihat. Kuremas-remas dengan kasar susu nya yang masih terbungkus bra pink yang dikenakannya. Gadis berjilbab itu hanya bisa meronta tanpa daya sambil merintih-rintih dan mulai menangis. Tapi aku tak peduli. Justru tangisannya membuatku semakin bernafsu.
Kutarik bra nya. Payudaranya bergoncang naik turun karena kutarik bra nya dengan paksa.aku tertegun melihat payudara gadis alim itu yg besar tapi kencang dan kenyal. Kulit payudaranya putih bersih, ditumbuhi bulu-bulu halus di sekitar wilayah dadanya. Urat-urat berwarna kehijauan melintang di buah dadanya. segera kujilat dan kusedot sedot, sambil sesekali aku gigit-gigit gumpalan daging di dadanya itu. terdengar rintihan gadis alim berjilbab itu semakin keras, dan mulai dibarengi dengan desahan-desahan erotis. Nampaknya gadis alim ini mulai terangsang.
“Aauhhh… auhh… ihhhh… ooohhhh……. ahhhhh” rintih Imah menahan geli dan nyeri pada kedua payudaranya. Kujepit puting susu sebelah kanan nya dengan kedua jariku. Kemudian kuplintir-plintir sambil kutarik-tarik keatas. Sambil kuhisap sekuat-sekuat nya, hingga putting susu gadis lugu yang alim itu mengeluarkan sedikit cairan putih yang lengket.
“ouuhh……. sakiiitt…… ampuunn……. Di…………iii……peerriiihh….” erang Imah.
Kemudian kutarik lepas rok longgarnya, ku tarik CD nya ke bawah, dan langsung ku kucek-kucek memeknya yang sudah mulai basah.
“ohhhh…. jangan Di…….kumohoooonnn…….ouuuhhhh…… .”.tubuh Imah menggelinjang hebat. Gadis alim berjilbab itu merasakan ngilu yang sangat di memeknya, namun juga disertai perasaan nikmat yang hebat. Agak lama aku mengucek-kucek memek Imah, dan akhirnya…
“Aaaaaakkkhhhhhhh……. Aihhh!!……aaiiiihh!!!……..ukhhhh ………” gadis lugu yang alim itu mengerang keras. tubuh Imah menggelinjang hebat. Punggungnya melengkung keatas. Puting susunya mengeras dan terlihat berkedut-kedut. Bersamaan dengan semua itu, cairan memeknya meluber keluar, sampai membasahi karpet di ruang tamuku. Orgasme itu nampaknya orgasme pertamanya, terlihat dari matanya yang melotot kearahku.
Imah menjerit dengan keras sekali ketika aku berhasil memasukkan sebagian kontolku ke dalam duburnya.Imah merasakan lubang anusnya membesar diterobos oleh kontol ku, sedangkan aku merasakan rasa panas di kepala hingga batang kontolku ketika hampir seluruhnya telah masuk ke dalam anus gadis alim yang lugu itu. CAPSASUSUN I SAKONG
“Jangan, jangan….. Diiii…. aku mohon, sakit sekali, sakit, berhenti…. Sakiiitt…Diii……aku ngga ku…. aatttt….. aaaarrgghh….” Imah menjerit-jerit.
“Oke, sayang, gue udah masuk semua dan gue akan segera mulai pake pantat lo”.
Imah melihat ke belakang dan melihat di antara kedua kakinya menetes sperma kental berwarna putih dengan bercak-bercak merah dan kuning mengumpul di kasur. Tubuh gadis alim yang lugu itu bergetar dan tersungkur lemas.
Kucabut kontolku, sambil rebahan disamping tubuh Imah yang basah oleh keringatnya. Ia pingsan karena kecapaian dan merasakan sakit yang luar biasa pada kedua lobang di selangkangannya.
No comments:
Post a Comment